di jalan saat aku kembali pulang
di jalan lain di kota ini
hujan belum memilin, angin
membisik hasrat memacu roda-roda mesin-
mesin bergesek cepat
dan di sebuah simpang tikungan
air turun bulat-bulat. hujan
keras menyakitkan
di jalanan kulitku melepuh. Aku mengaduh
di sela riuh
rodaroda berkejaran
aku pulang
dari perjalanan jauh tanpa tujuan. dengan
hati kuyup, kulit lepuh, dan kedinginan
dunia luar dan hujan
jahat, Ibu..
kini aku tau. aku mau
pulang
dian-ku di rumah,
di antara senyum dan kehangatan
dian-ku adalah
sedoa hangatmu dalam senyuman
Purworejo, 12 February 2013
02:23 PM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar